Di Era digital ini, Teknologi internet semakin mendarah daging pada setiap diri manusia. tak peduli, tua, muda, anak-anak, laki-laki maupun perempuan, kapanpun dan dimanapun selalu ada saja aktifitas yang mewajibkan setiap orang untuk terkoneksi dengan internet, seperti penggunaan Sosial Media seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan sebagainya. Ditambah lagi penggunaan smartphone untuk kebutuhan sehari-hari semakin ramai saat ini. Tentu, hal yang dicari para pengguna internet ini adalah informasi. Benar, Teknologi Interner menjadikan penyebaran informasi dengan mudah dilakukan. Nah, dalam pembahasan ini kita akan mengenal dan membangun sebuah bisnis yang digitalisasikan di era digital ini. Memanfaatkan teknologi digital untuk membangun dan mengembangkan bisnis di era digital inilah yang disebut sebagai Digitalisasi Bisnis.
26 November 2015, Bertuahpos.com mengadakan seminar nasional tentang Membangun Industri Kreatif di Era Digital. Bertuahpos.com menghadirkan beberapa pemateri yang luarbiasa. Salah satu pemateri seminar yaitu Muhammad Ihsan Firdaus, CEO of 4visionmedia & paseban.com. Kang Ihsan mengatakan trend bisnis sekarang tidak lagi door to door. Melainkan beralih kepada era digital seiring dengan kemajuan teknologi komunikasi. Hal yang terpenting dalam membangun bisnis online ini yaitu dengan memperluas pengetahuan tentang "Digital Mindset". Digital Mindset ini menentukan seberapa besar kesuksesan kita mendigitalisasi binis. Digital mindset ini yang akan membedakan antara kita dengan mereka yang telah lebih dulu sukses atau gagal di industri digital.
Apa itu Digital Mindset?
Menurut Kang Ihsan, Digital mindset adalah sebuah perubahan pada mental dan pola pikir seseorang yang kemudian merubah perilaku pada setiap aktivitasnya di era digital ini. Perubahan ini disebabkan oleh teknologi digital dan revolusi yang terjadi di dunia digital.
Adapun ciri digital mindset ini adalah:
1. Technology Oriented
Era digital berarti berorientasi pada teknologi. Gunakan teknologi komunikasi untuk mengembangkan bisnis kamu. Contohnya penggunaan Media Sosial untuk melakukan penyebaran informasi dengan lebih cepat, praktis dan lebih murah tentunya.
2. Real time, cepat dan terbuka
Pelaku digitalisasi bisnis harus cepat update informasi terbaru, berpikiran terbuka sehingga bisnis tetap berkembang seiring waktu.
3. Cepat Beradaptasi Dengan Teknologi Baru
Perkembangan teknologi begitu cepat. Cara paling efektif mengikuti perkembangan zaman adalah dengan menggunakan secara langsung teknologi terbaru tersebut. Kamu harus mampu mengikuti dan beradaptasi dengan teknologi yang menunjang perkembangan bisnis yang sedang dijalankan.
4. Jika bisa otomatis, kenapa harus manual?
Jika ada cara yang mudah, kenapa harus pakai cara yang suilit? Contohnya saja dalam membangun sebuah website, kamu sudah bisa membangun sebuah toko secara online. Dan produk bisnispun dapat menjangkau pelanggan lebih luas. Kamu berkesempatan mendapatkan pembeli dari seluruh Indonesia bahkan dunia karena dengan media internet, semua orang bisa mengaksesnya. Selain itu, dengan beroperasinya bisnis secara online, langsung maupun tidak langsung, dapat dikatakan bahwa toko online yang kita bangun tersebut buka selama 24 jam setiap hari karena calon pelanggan dapat mengakses bisnis kamu kapan pun mereka mau. Keuntungan juga buat pelanggan yang tanpa perlu harus datang jauh-jauh, mengeluarkan tenaga, tanpa terkena macet jalanan untuk berbelanja di toko online kamu. Cukup hanya dengan mengakses website, pesan barang, transfer dan barang pun sampai ke pelanggan. Praktis, murah dan cepat.
Coba bayangkan kalau masih memakai cara manual? Dibutuhkan persiapan yang matang untuk modal. Kamu harus menyiapkan modal untuk sewa gedung atau toko yang semakin hari semakin mahal. Belum juga beli stok barang dan juga sewa penjaga toko. Jangkauan pemasaran juga sempit, hanya pada orang yang disekitar toko atau di daerah itu saja. Waktu pun terbatas, bahkan harus tutup toko kalau mau liburan. Ribet, Mahal. Jadi, Yap, ngapain kita harus memakai cara manual jika bisa dengan cara yang bisa otomatis.
5. Selalu memiliki ide baru di masa depan
meng-Digitalisasi bisnis saja tidak cukup. Harus ada ide-ide dan kreatifitas baru untuk kelancaran bisnis di masa depan. Pelaku bisnis yang mampu bertahan menghadapi perkembangan zaman adalah mereka yang memiliki ide-ide serta kreativitas dalam berbisnis. Jika tidak memiliki ide-ide baru untuk melakukan inovasi dalam bisnis, kamu akan tertinggal dengan orang lain yang pastinya melakukan inoovasi bisnis sesuai perkembagan zaman. Jadi, penting untuk "mengawingkan" ide kreatifitas dengan digital mindset di era digital ini.
6. Tidak semua bersifat gratis, berinvestasilah untuk pengetahuanmu!
Nah, Tidak ada salahnya untuk berinvestasi. Update, upgrade pengetahuan kamu di dunia online. Jangan ragu untuk mengeluarkan modal dalam mendapatkan ilmu baru dari orang yang lebih berpengalaman. Perluas pengetahuan digital mindset kamu. Toh, nantinya itu berguna untuk membantu kamu dalam mengembangkan bisnis yang dijalankan.
7. Mulai dari sekarang!
Ayo, mari mulai dari sekarang. Saatnya beralih ke digitalisasi bisnis. Kalau tidak sekarang, kapan lagi?? Temukan masalah secepatnya, dan selamat menemukan solusinya!
8. Subscribe, follow
Salah satu untuk mendapatkan sumber informasi yang udapte dan bermanfaat yaitu dengan subscribe, follow akun media sosial yang menyediakan informasi yang kita butuhkan. Dengan begitu, kita tetap update dengan informasi terkini dan bermanfaat.
Yuk, mulai dari sekarang, Digitalisasikan Bisnis!
Ingat!!! komponen utama dalam digital mindset adalah knowledge dan action! percuma kalau pengetahuan tentang digital mindset ada, tapi gak ada aksinya. Nah, Yuk!! beraksi mulai dari sekarang!
Bangun Bisnis Online!
- Buat Product / Service Description bisnis kamu.
- Buat Business Model Canvas untuk memetakan bisnis Anda.
- Siapkan konten : Artikel, informasi produk, foto atau video produk.
- Buat Business Model Canvas untuk memetakan bisnis Anda.
- Siapkan konten : Artikel, informasi produk, foto atau video produk.
- Buat toko online, bisa dengan memabangun sebuah website dan sebagainya.
Promosi Produk!
- Lakukan pemasaran atau marketing dilakukan secara online. Bisa dengan membuat FB Fans Page, Instagram Official, Twitter, Line, youtube channel dan sebagainya.
- Buat nama branding produk atau jasa dan juga nama perusahaan atau toko online.
- Sediakan Channel komunikasi eperti BBM, WhatsApp, Line, atau bisa juga Nomor HP untuk berkomunikasi dengan pelanggan secara online.
Selamat mencoba! semoga sukses! :)"Industri apapun saat ini sangat tergantung pada teknologi digital, kesalahan pada kebanyakan orang adalah mereka tidak sesegera mungkin memanfaatkan digitalisasi untuk membangun dan mengembangkan bisnis mereka. Lakukan saat ini, atau anda akan tertinggal jauh dari orang lain" (Ihsan Firdaus).