Sudrun dan Jabon sedang menggembalakan sapi mereka. Sambil menunggui sapi-sapi mereka merumput, keduanya pun berbincang-bincang di bawah pohon ciplukan.
Sudrun: "Hmmm... Kalo dilihat dari depan, sapi kita nggak ada bedanya yah?"
Jabon: "Betul juga tuh. Jangan2 nanti bisa ketuker!"
Sudrun: "Gue ada ide!! Gimana kalo kamu potong aja sebelah telinga sapimu? Jadi kita bisa bedain?"
Jabon: "Wah Ide bagus..!!"
Akhirnya mereka memotong sebelah telinga sapi milik Jabon.
Sudrun: "Wah... akhirnya sapi kita nggak akan pernah ketuker."
Jabon: "Benar.. Tapi kalo dari belakang kok tetap sama yah?"
Sudrun: "Benar juga. Jadi gimana dong?"
Jabon: "Gini aja, karena sapi gue udah dipotong telinganya, gimana kalo sekarang sapimu yang dipotong ekornya?"
Sudrun: "Oke, oke setuju!!"
Dan mereka pun memotong ekor sapi milik Sudrun.
Sudrun: "Nah, akhirnya sapi kita benar-benar nggak akan pernah ketuker sekarang."
Jabon: "Iya.. Eh, gimana kalo sekarang kita tes dulu. Tuh, ada anak SD lewat. Kalo anak SD aja bisa membedakan, apalagi orang dewasa kan?"
Sudrun: "Benar juga. Ayo kita panggil anak itu."
Jabon: "Dek, sini!"
Anak SD: "Ada apa bang?"
Sudrun: "Bisa nggak kamu bedain kedua sapi itu?"
Anak SD: "Jelas aja bisa. Yang satu warnanya putih, yang satu warnanya coklat!"
#2@$%^$&1~
Source : seleb